Perbedaan Air Cooler dan AC
Google.com
Hampir sebagian besar masyarakat Indonesia pasti punya pendingin udara di rumah. Soalnya, Indonesia termasuk negara beriklim tropis, yang memiliki cuaca cukup panas. Nah, pendingin ruangan yang kerap digunakan adalah air conditioner atau AC. Selain memakai AC, ternyata air cooler juga dapat menjadi alternatif pilihan untuk mendingingkan udara di dalam rumah, lho.
Sayangnya, keberadaan air cooler masih kurang diketahui oleh banyak orang. Mendengar air cooler mungkin membuat Teman88 bertanya-tanya, apa bedanya dari AC? Apalagi, keduanya punya kesamaan fungsi yang mirip, yaitu sebagai pendingin ruangan. Lantas, apa perbedaan air cooler dan AC? Simak lebih lengkap yuk Teman88!
1. Besar Daya Listrik
Sebagai alat pendingin, ternayta air cooler mampu menghemat daya listrik hingga 20% lebih kecil dari AC, lho. Tentu, hal ini akan membuat kita lebih hemat listrik ketimbang memakai AC. Umumnya, AC menggunakan daya sekitar 320 watt untuk ukuran ½ PK dan 660 watt untuk ukuran 1 PK. Namun, air cooler hanya membutuhkan daya sebesar 60-100 watt. Sangat hemat, bukan?
2. Penempatan
Seperti namanya, Teman88 hanya dapat menempatkan air cooler di daerah yang panas dan kering karena fungsinya untuk menyejukkan udara. Sedangkan AC, bisa Teman88 gunakan di daerah panas atau dingin karena punya fitur yang lebih canggih.
Selain untuk mendinginkan ruangan, ada fitur AC yang bisa digunakan untuk menghangatkan ruangan. Tidak heran bila AC sering digunakan di negara empat musim juga. Meski begitu, air cooler bersifat portable sehingga mudah untuk dipindahkan ke mana saja yang Teman88 mau. Sedangkan AC, hanya bisa memasangnya pada satu ruangan saja.
3. Segi Keramahan Lingkungan
Air cooler juga lebih ramah lingkungan dibandingkan AC. Soalnya, air cooler hanya membutuhkan air untuk menyerap udara panas. Di sisi lain, AC menggunakan bahan freon untuk dapat menyejukkan udara. Nah, hal ini menjadi salah satu penyebab terjadinya pemanasan global karena freon dapat merusak lapisan ozon bumi.
Google.com
4. Segi Harga
Biasanya, harga air cooler lebih terjangkau daripada AC. Hal ini dikarenakan AC memiliki fitur yang lebih lengkap dan sistem yang cukup kompleks. Selain itu, AC juga tidak dapat dipasang sendiri sehingga diperlukan biaya tambahan untuk memasang AC.
5. Cara Kerja
Cara kerja AC relatif lebih rumit karena menggunakan bahan kimiawi untuk mengalirkan udara panas ke kumparan, yang berisi cairan pendingin dan mengubahnya menjadi gas untuk melakukan pendinginan. Namun, air cooler memiliki cara kerja yang lebih sederhana. Teman88 hanya perlu mengisi dan memasukkan air ke dalamnya untuk menghasilkan udara yang sejuk.
6. Segi Perawatan
Merawat AC juga harus dilakukan secara rutin dan membutuhkan jasa tukang service untuk membersihkan, serta menambahkan freon ke dalam AC agar tetap sejuk. Sementara itu, untuk memelihara dan merawat air cooler cenderung lebih sederhana. Teman88 hanya perlu membongkar dan membersihkan kipas dari debu.
Google.com
Itu dia bedanya AC dan air cooler. Nah, dari kedua alat tersebut, mana yang paling pas dengan kebutuhan Teman88 nih !
Favoritkan